Seleksi Kerja Semua Orang Pasti Pernah Mengalaminya
Seleksi kerja ini merupakan suatu bagian dari proses
kehidupan yang dialami oleh setiap para pencari kerja. Hal ini juga pernah
dialami oleh AW (20 tahun), enam belas bulan yang lalu saat dia memperoleh
panggilan kerja dari perusahaan tempatnya kini bekerja. Sebelum akhirnya AW
diterima diperusahaan tersebut, ia juga melalui berbagai tahapan dalam seleksi
kerja. Tahapan seleksi kerja yang pertama yakni tes tertulis, dimana bentuk
dari tes ini merupakan tes kraeplin dan tes hitung matematika. Dalam tes
kraeplin, AW disuruh untuk menjumlahkan deretan angka dalam satu lembaran
kertas tes. Dimana jumlah yang ditulis dari hasil antara baris pertama dan
kedua, juga baris ketiga dengan keempat dan seterusnya, hanya ditulis nilai
satuannya saja, selain itu dalam memulai dan berhenti menjumlahpun harus
mengikuti aba-aba dari instruktur. Kemudian setelah lulus dari tes kraeplin AW
diberi tes hitung matematika. Soal – soal yang diberikan berupa aplikasi dasar
dari hitungan matematika (soal kombinasi +,-,:, dan x) akan tetapi angka –
angkanya besar dan dengan waktu pengerjaan yang cepat.
Setelah lulus dari tes tertulis, AW melaju ke babak interview, dalam sesi ini interviewer memberikan pertanyaan pertama
berkenaan dengan gaji yang diinginkan, kemudian alasan memilih perusahaan
tersebut, dan pertanyaan terakhir tentang kemampuan dalam komputer. Setelah
lulus dari interview AW menuju ke
tahapan seleksi kerja yang terkhir yakni medical
chek up. Dalam sesi ini diperiksalah kesehatan mata dan badannya. Alhasil
setelah AW lulus dari semua tahapan seleksi kerja ini, ia kemudian bekerja
dibagian maintenance di sebuah
perusahaan otomotif di bekasi.
Demikian sedikit cerita tentang seleksi kerja yang pernah
dialami oleh AW, ada sedikit saran untuk AW yakni nikmatilah hasil dan proses
kerjamu saat ini, juga tunjukan kemampuanmu atau keahlianmu pada perusahaan itu
(Rene, 2014). Bagi para pencari kerja ciptakan keberuntungan itu sebanyak mungkin
yakni dengan cara memperluas pergaulan dan mengirimkan surat lamaran pekerjaan
sebanyak mungkin ke perusahaan-perusahaan (Sintha, 2012).
Daftar Pustaka:
Rene,S.(2014).Earn More, enjy more. How?(2). Kompas, 22
maret 2014
Shinta.(2012). Psikotes dan Keberuntungan Dalam Berburu
Pekerjaan. Retrieved On March 30, 2014 from:
http://lintaskampusup45.blogspot.com/2012/12/psikotes-dan-keberuntungan-dalam.html
Comments
Post a Comment